Apakah Aktif di Kelas Faktor Mendapatkan Nilai Tinggi Oleh Dosen?

Apakah Aktif di Kelas Merupakan Faktor Penentu Penilaian Dosen

4 hari yang lalu Asistentugas mendapati salah satu konsumen yang pesan joki tugas kuliah dan selanjutnya ia bertanya kepada tim kami dengan pertanyaan: apakah aktif di kelas merupakan faktor untuk mendapatkan nilai yang tinggi? Jawabanya dari pertanyaan ini tentu saya ya. Aktif di kelas merupakan salah satu komponen dalam faktor penilaian yang biasa dipakai dosen sebagai acuan.

 

Dosen-dosen kampus top seperti UGM, Undip, ITB, bahkan Universitas Airalangga bahkan menekankan mahasiswa agar aktif selama pembelajaran di kelas sedang berlangsung dengan presentase penilaian 10% sampai 15%. Hal ini membuat mahasiswa yang tidak aktif terpaksa mendapatkan nilai yang rendah.

Jenis Keaktifan di Kelas yang Termasuk dalam Penilaian

Buat teman-teman mahasiswa yang ingin mendapatkan nilai A+ dengan aktif di kelas silahkan kenali dulu jenis-jenis keatifan di kelas yaitu sebagai berikut:

  1. Menjadi pengurus kelas mulai dari menjadi asisten dosen, jadi ketua kelas, hingga menjadi kordinator mata kuliah. Jika kalian menjadi pengurus aktif di kelas dan banyak membantu untuk membuat kelas perkuliahan menjadi konsusif, Anda biasanya akan berpotensi mendapatkan nilai tinggi oleh dosen. Riset mandiri kami terhadap ratusan mahasiswa di seluruh Indonesia mendapati sebuah kesimpulan bahwa ketua kelas biasanya mendapatkan nilai tugas kuliah yang jauh lebih tinggi daripada mahasiswa biasa yang tidak aktif sebagai pengurus kelas.
  2. Bertanya. Usahakan ketika dosen menyuruh mahasiswa untuk bertanya, Andalah yang berani untuk memberikan pertanyaan. Pertanyaan yang diberikan haruslah berkualitas tinggi dan mengandung pertanyaan high thinking skill. Hindari pertanyaan yang remeh temeh dan terlalu umum karena dosen bisa menilai Anda cari perhatian saja ( caper)
  3. Menjawab diskusi. Ketika ada kegiatan presentasi sedang berlangsung, Anda sebaiknya ikut menjawab diskusi dari pertanyaan teman-teman. Ketika menjawab diskusi, Anda harus sertakan sumber-sumber referensi yang kuat seperti jurnal, skripsi, tesis, hingga disertasi. Hindari menjawab diskusi dengan jawaban yang ngawur dan tanpa sumber data yang valid.
  4. Keaktifan dalam prestasi. Teman-teman mahasiswa yang aktif dalam kegiatan prestasi seperti ikut perlombaan, kompetisi, dan OSN juga menjadi faktor penting dalam penilaian dosen. Ada 2 konsumen kami bahkan yang berhasil juara 2 ikut kompetensi kewirausahaan. Dari juara 2 yang didapatkan, ia juga dihadiahi nilai A+ dari matkul yang terkait dengan lomba.
  5. Aktif dalam kepanitiaan. Di kelas biasanya ada event tertentu yang dijalankan setiap bulan. Mulai dari kepanitiaan seminar, webinar, hingga kepanitiaan riset. Agar Anda bisa dinilai tinggi oleh dosen, kami rekomendasikan agar Anda ikut kepanitiaan tersebut.

Nah itulah jenis-jenis keaktivan di kelas yang termasuk dalan faktor penilaian. Silahkan kalian praktikan jenis keatifan di kelas tersebut.

 

Contoh Angket Penilaian Keaktifan di Kelas

Jangan kira dosen hanya diam-diam saja ketika mengawasi kegiatan belajar mengajar di kelas. Walaupun sebagain dosen ada yang nampak diam, sebetulnya tanganya aktif mencatat, menilai, dan mengevaluasi setiap keaktifan mahasiswa melalui angket penilaian. Berikut contoh gambar angket penilaian yang harus diperhatikan oleh mahasiswa.

Angket Keaktifan Mahasiswa
Angket Keaktifan Mahasiswa

 

Jenis Keaktifan Negatif di Kelas yang Perlu Dihindari

 

Kami menyadari bahwa ternyata ada keaktifan di kelas yang termasuk toxic yaitu:

  • Aktif ngobrol sendiri bersama teman di kelas
  • Aktif berceloteh di kelas
  • Aktif bermain HP di kelas

Sebaiknya Anda hindari jenis keaktifan tersebut karena cenderung akan menganggu kondusifitas dalam belajar.

 

Beberapa Kelebihan Menjadi Mahasiswa yang Aktif di Kelas

Selain nilai tinggi yang akan didapatkan oleh mahasiswa, aktif di kelas juga punya beberapa poin kelebihan lainya yaitu:

  • Berpotensi mendapatkan nilai IPK tinggi
  • Meningkatkan kepercayaan diri di kelas
  • Membangun networking yang luas antar pertemanan
  • Menjadi lebih terkenal di kelas
  • Menjadi lebih dekat dengan dosen

Kelemahan Aktif di Kelas

Walaupun kelebihan aktif di kelas cukup banyak, namun perlu kami sampaikan secara jujur bahwa aktif di kelas juga punya sejumlah kelemahan diantaranya yaitu:

  • Berpotensi diangap hanya caper ( cari perhatian) ke dosen
  • Mendapatkan terlalu banyak eksposur dari perhatian sekitar sehingga seringkali privasi mahasiswa bisa terganggu

Nah itulah kelebihan dan kelemahan aktif di kelas. Dari paparan di atas, dapat disimpulkan bahwa aktif di kelas mempunyai lebih banyak kelebihan daripada kelemahan. Jadi saran dari Asistentugas bagi para mahasiswa lebih baik kalau sedang di kelas Anda harus jadi mahasiswa yang aktif ya biar dapat nilai tugas yang tinggi.

Pakai Jasa Tugas Kuliah untuk Alternatif Mendapatkan Nilai Tinggi

Bagi Anda yang ingin mendapatkan nilai tinggi tapi bukan melalui jalur aktif di kelas namun jalur lainya seperti menggunakan layanan jasa tugas kuliah, silahkan langsung saja pesan di Asistentugas. Kami siap membantu untuk meningkatkan nilai tugas kuliah yang tinggi dengan berbagai bantuan layanan yang kami berikan.